
Pusat Informasi Bola Terkini
Serie A bisa segera kedatangan kejutan besar.Ya, benar. Como, tim promosi yang baru saja naik kasta dari Serie B, sedang mempersiapkan langkah yang sangat ambisius. Dilansir dari Calciomercato.com, klub yang kini diasuh oleh Cesc Fabregas itu ingin menjadikan De Bruyne sebagai pusat proyek besar mereka di Serie A.
Gelandang asal Belgia itu kini menjadi properti panas di bursa transfer. Dengan status bebas transfer musim depan, ia tengah dilirik oleh berbagai klub top dunia — mulai dari raksasa MLS, tim kaya raya Arab Saudi, hingga sejumlah elite Eropa. Namun Como hadir dengan narasi berbeda: mereka bukan hanya ingin tampil di Serie A, mereka ingin mengguncangnya.
Langkah Como bukan omong kosong belaka. Klub ini sudah lebih dulu mendatangkan pemain-pemain potensial seperti Nico Paz, Assane Diao, Sergi Roberto, Maxence Caqueret, hingga Alex Valle. Bahkan, sempat muncul rumor ketertarikan mereka pada bintang AC Milan, Theo Hernandez.
Sementara itu, Inter Milan — yang sempat dikaitkan dengan De Bruyne — mulai mengendurkan minat. Kebijakan pemilik baru yang enggan mengeluarkan dana besar untuk pemain di atas 30 tahun membuat peluang itu meredup. Padahal, Inter dikenal gemar merekrut pemain gratisan, seperti yang mereka lakukan pada Marcus Thuram dan Piotr Zielinski.
Tantangan utama untuk Como tentu soal gaji. De Bruyne diperkirakan meminta bayaran sekitar 6 juta euro per tahun (setara Rp107 miliar), belum termasuk bonus. Angka yang berat, namun bukan mustahil jika Como ingin serius bermain di level elite.
Di usia 33 tahun, De Bruyne mungkin mencari lebih dari sekadar uang — ia bisa saja tergoda oleh peran kunci dalam proyek ambisius dan suasana sepak bola Italia yang lebih tenang dibanding Premier League.
Apakah Como benar-benar bisa membawa Kevin De Bruyne ke Danau Como? Atau ini hanya mimpi besar yang terlalu tinggi? Yang pasti, Serie A musim depan akan semakin seru jika transfer gila ini benar-benar terjadi.