Diogo Jota: 3 Tahun Puasa Gol di Liga Champions Bukan Satu-satunya Tolok Ukur

Diogo Jota, penyerang andalan Liverpool, mengungkapkan harapannya untuk segera mengakhiri puasa golnya di Liga Champions, yang telah berlangsung lebih dari tiga tahun. Namun, bagi Jota, kontribusi di lapangan tidak semata-mata diukur dari jumlah gol yang dicetaknya.

Jota terakhir kali mencetak hat-trick dalam ajang ini saat melawan Atalanta pada 2020. Hingga saat ini, ia hanya mencetak lima gol sepanjang kariernya di Liga Champions. Di musim ini, Jota baru mencetak delapan gol di semua kompetisi, dengan gol terakhirnya tercipta dua bulan lalu saat menghadapi Nottingham Forest.

"Musim ini sangat sulit bagi saya, secara pribadi," ungkap Jota menjelang leg kedua babak 16 besar Liga Champions menghadapi Paris Saint-Germain (PSG) di Anfield. "Saya mengalami beberapa masalah sepanjang musim, dan itu mempengaruhi performa saya."

Jota juga mengakui bahwa dirinya belum kembali ke performa terbaik akibat cedera yang berulang.Saya mungkin belum berada di level terbaik, tetapi dengan waktu bermain yang konsisten, saya yakin akan segera mencapainya," ujar Jota penuh optimisme.

Meski begitu, Jota menolak menjadikan statistik gol sebagai tolok ukur utama. "Statistik memang menjadi bagian dari permainan modern, tapi itu bukan segalanya. Saya tentu ingin mencetak gol, namun hal itu bukan faktor yang akan mengubah permainan saya besok," tegasnya.

Pemain asal Portugal ini menekankan bahwa kontribusi nyata bagi tim lebih penting daripada sekadar mencetak gol. "Yang terpenting adalah saya dapat membantu tim. Kadang-kadang bukan tentang statistik, melainkan bagaimana Anda berperan dalam alur permainan, baik membantu rekan-rekan atau memberi dukungan di lini pertahanan," jelas Jota.

Bagi Jota, prioritas utamanya adalah kemenangan tim.Yang terpenting adalah tim menang," tambahnya, menandakan kesiapannya untuk lebih mengutamakan kesuksesan tim.

Ia juga mengungkapkan peran multifungsinya di lapangan. "Saya berusaha untuk membantu tim di setiap aspek, entah itu dalam serangan atau pertahanan," ungkapnya.

Menjelang laga penting melawan PSG, Jota berharap bisa memberikan dampak besar bagi Liverpool. Meski menyadari laga akan berjalan ketat, ia tetap optimis The Reds mampu mengamankan tiket ke perempat final Liga Champions.PSG adalah tim yang sangat tangguh," jelas Jota.

Dengan dukungan penuh dari para suporter Anfield, Jota berharap mampu mencetak gol lagi dan berkontribusi dalam kemenangan tim. Namun, sekali lagi, Jota menekankan bahwa hasil tim adalah yang utama. "Yang terpenting adalah kami bermain sebagai satu kesatuan dan meraih hasil yang kami inginkan. Saya akan selalu memberikan yang terbaik setiap kali berada di lapangan," pungkasnya dengan penuh tekad.

Bisakah Jota Mengakhiri Puasa Golnya?

Pertanyaan besar menjelang laga melawan PSG adalah apakah Diogo Jota mampu mengakhiri masa puasa golnya di Liga Champions. Namun, dengan semangat yang ditunjukkannya, yang jelas, Jota akan tetap menjadi ancaman besar bagi lawan di lini serang Liverpool.

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn